Cara menangkal pengaruh buruk pada botol kemasan

 


Kita sering mendengar bahaya mikroplastik bila terus-menerus masuk dalam tubuh kita lewat minuman yang kita konsumsi, terutama dari air minum kemasan. Namun sebenarnya, apa itu mikroplastik?

Mikroplastik adalah plastik berukuran mikrokospis atau sangat kecil sehingga tak bisa dilihat dengan mata telanjang. Sumbernya tak hanya berasal dari plastik ukuran besar saja, namun bisa berasal dari partikel produk yang biasa kita pakai sehari-hari.

Mulai dari pembersih wajah, sabun, lulur mandi, hingga pasta gigi. Partikelnya berukuran tak lebih dari 5 mm, sehingga disebut sebagai polutan lingkungan yang sukar terurai. Nah, bila mikroplastik terakumulasi dalam jumlah besar dalam tubuh kita, tentu berpotensi mengganggu kerja organ vital.

Bahkan, metabolisme tubuh kita jadi tak berfungsi secara optimal. Sebab, mikroplastik akan tertahan di dalam tubuh dan sulit dikeluarkan. Partikel mikroplastik bisa saja menyumbat peredaran darah, sehingga bisa mengganggu fungsi kerja ginjal dan hati.

Lebih mengerikan lagi, mikroplastik yang menumpuk bisa menimbulkan tumbuhnya sel tumor dan memicu kanker.  Wah, lalu apa yang harus kita lakukan untuk menangkal paparan mikroplastik dalam tubuh sehingga kita bisa mencegah beragam akibatnya?

Tentu saja cara yang paling mudah adalah mengurangi penggunaan plastik, terutama air minum kemasan. Sebaiknya, gunakan botol minum yang kualitasnya sudah teruji aman untuk makanan atau food grade. Satunya, kita bisa menggunakan Advance Allegro Series yang memiliki teknologi Reverse Osmosis.

Teknologi ini merupakan teknologi filter air minum canggih yang sudah teruji aman untuk dikonsumsi. Nah, mari kurangi kemungkinan akumulasi mikroplastik dalam tubuh dengan mengurangi penggunaan peralatan makan dan minum berbahan plastik sekali pakai, ya!
Cara menangkal pengaruh buruk pada botol kemasan 4.5 5 Unknown Kita sering mendengar bahaya mikroplastik bila terus-menerus masuk dalam tubuh kita lewat minuman yang kita konsumsi, terutama dari air ...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.